Hasil riset Kantar. Foto: kantar

RINCIH.COM. Memahami bagaimana, kapan, dan mengapa orang mengonsumsi makanan tidak pernah sepenting ini. Wawasan terbaru Worldpanel by Kantar dibangun di atas 3 juta momen konsumsi di seluruh benua, mengungkapkan tren yang mendorong kebiasaan makan global dan membuka peluang pertumbuhan bagi merek.

Di Inggris dan Jerman, ngemil mendominasi, didorong oleh kepraktisan dan kesenangan.
Wilayah Mediterania merangkul makanan sebagai ritual budaya, dengan fokus pada keseimbangan dan kenikmatan. Amerika Latin menghargai tradisi, menggunakan makanan utama untuk menumbuhkan ikatan keluarga.

Pekerjaan jarak jauh dan gaya hidup yang lebih sibuk mengaburkan waktu makan tradisional, meningkatkan permintaan akan pilihan makanan yang fleksibel, nyaman, dan multifungsi. Camilan berkembang dari perbaikan cepat hingga memenuhi kebutuhan kesenangan, kesehatan, dan utilitas.

Fokus generasi ini pada keberlanjutan, kesehatan, dan keterjangkauan mendorong permintaan akan produk yang selaras dengan nilai-nilai mereka. Mereka mencari solusi yang menawarkan konsumsi etis tanpa mengorbankan biaya atau kenyamanan.

Konsumen sekarang mengharapkan aksesibilitas yang mulus-baik berbelanja online atau di dalam toko. Merek yang memanfaatkan pergeseran ini melalui strategi yang dipersonalisasi dan relevansi lokal akan berkembang.

Kesuksesan bergantung pada penanganan “momen permintaan”, mulai dari istirahat camilan Berlin hingga makan malam keluarga Meksiko. Beradaptasi dengan konteks budaya: Sesuaikan produk dan pesan untuk menghormati tradisi lokal sambil melayani tren yang muncul.

Selaras dengan nilai-nilai Gen Z dapat membedakan merek dalam lanskap yang kompetitif. Berinovasi dengan mempertimbangkan fleksibilitas. Produk yang dirancang untuk gaya hidup hibrida akan menangkap pasar baru.

Pasar makanan global tidak lagi hanya tentang rezeki ini tentang membina koneksi, beradaptasi dengan pergeseran, dan membangun pengalaman yang didorong oleh nilai.

By Septiadi

Adalah seorang penulis, dengan pengalaman sebagai wartawan di beberapa Media Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *