RINCIH.COM. The Australian Bureau of Statistics atau Biro Statistik Australia (ABS) telah merilis data penjualan ritel untuk bulan Juni dan kuartalnya. Omset ritel Australia naik 0,5% pada Juni 2024. Kenaikan ini didukung oleh dalam penjualan akhir tahun keuangan. “Tingkat belanja di bulan Juni lebih besar dari biasanya, terutama pada barang-barang kebutuhan seperti furnitur, peralatan listrik, dan pakaian”, tulis laporan ABS seperti dilansir Macrobusiness.com., Rabu (31/7/2024).
Meskipun terjadi rebound bulanan, volume penjualan ritel turun lagi 0,3% (penyesuaian musiman) pada kuartal Juni 2024, sehingga memperpanjang resesi. Lebih buruk lagi, volume ritel per kapita (-0,9%) menurun selama delapan kuartal berturut-turut, turun 3,0% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Laporan dari Justin Fabo di Antipodean Macro menggambarkan penurunan volume penjualan ritel baik secara agregat maupun per kapita. Tak dipungkiri, penjualan ritel per kapita hampir kembali ke tingkat sebelum pandemi. Di sisi lain, hasil kuartalan yang lemah menambah bobot pandangan bahwa Reserve Bank of Australia akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan kebijakan moneter minggu depan. Konsumen Australia jelas sudah berada di bawah tekanan yang sangat besar.