RINCIH.COM. Singapura. Isetan Singapura baru-baru ini mengumumkan bahwa cabang Tampines Mall akan ditutup pada bulan November. Apakah department store tidak lagi layak? Mungkin di Singapura karena biaya sewa dan tenaga kerja yang tinggi.
Lain halnya dengan di Malaysia. Parkson Retail pada kuartal pertama melaporkan pendapatan sebesar S$14,7 juta, naik 21% y-o-y dan peningkatan kas dan setara kas sebesar S$28,6 juta. Ini akan membayar dividen S$27 juta yaitu S$0,04 per saharm, dividen pertamanya sejak 2016.
“Harga saham Parkson Retail melonjak 116% menjadi S$0,145 hari ini sebagai tanggapan atas pembayaran dividen bumper. Pada harga ini, rasio PE-nya adalah 3,7 kali. Uang tunai di tangan adalah S$0,21,” ungkap Mervyn Sim, Remisier dalam LinkedIn, Kamis (15/5/2025).
Parkson Retail terdaftar pada tahun 2011 dengan harga IPO S$0,94. Indeks ini turun ke level terendah S$0,002 pada tahun 2020 karena NAB-nya berubah negatif karena kerugian yang melumpuhkan di toko-toko luar negeri (Indonesia & Vietnam). Sekarang telah divestasi dan saat ini mengoperasikan 37 department store di Malaysia. (Septiadi)