RINCIH.COM. Meskipun Walmart masih tertinggal jauh Amazon dalam e-niaga secara keseluruhan, tidak ada keraguan bahwa upaya Walmart untuk meningkatkan bisnis online-nya sangat mengesankan.
Pasar Walmart adalah contohnya. Walmart telah bekerja keras untuk membawa lebih banyak penjual dan sekarang memperdalam bermacam-macam dan memperluas jangkauan layanan yang ditawarkannya.
Sampai batas tertentu, apa yang dilakukan Walmart adalah cerminan dari Amazon. Dua kategori yang sekarang menjadi fokus Walmart – kecantikan premium dan penjualan kembali adalah area yang baru-baru ini ditangani Amazon.
“Masuk akal, keduanya adalah bagian pasar yang berkembang pesat dan itu membuatnya menarik dan berharga,” tulis Neil Saunders, Managing Director and Retail Analyst GlobalData, Rabu (28/8/2024).
Di balik layar, Walmart juga membuka layanan pasarnya, seperti logistik, untuk bisnis yang tidak menjual melalui Walmart. Sekali lagi, ini adalah strategi yang sangat mirip dengan yang digunakan oleh Amazon untuk meningkatkan efisiensi jaringannya dan untuk mendorong beberapa pendapatan tambahan.
“Langkah yang diambil Walmart membayar dividen. Pertumbuhan e-niaganya mengesankan, dan mengambil pangsa pasar,” tambahnya.
Neil menjelaskan, salah satu tantangan pelanggan adalah membuat pembeli online beralih dari Amazon ke Walmart. Dengan skor kepuasan pelanggan yang tinggi, ekosistem yang sangat lengket melalui Prime, dan banyak inersia dalam keinginan untuk beralih, akan sulit bagi Walmart untuk memikat pelanggan menjauh dari Amazon dalam jumlah yang signifikan.