RINCIH.COM. Amazon siap untuk meningkatkan kehadirannya di sektor fashion mewah melalui kemitraan strategis dengan Saks Global. Saks Global, yang baru-baru ini mengakuisisi Neiman Marcus pada Desember 2024, sedang bersiap untuk meluncurkan toko khusus di platform Amazon.
“Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan pengalaman berbelanja mewah yang unik dan menarik bagi konsumen,” tulis Malte Karstan dalam LinkedIn, Kamis (20/2/2025).
Malte menambahkan, dengan berkolaborasi dengan Saks Global, Amazon mendapatkan akses langsung ke merek dan klien mode kelas atas, segmen yang ingin ditembusnya. Langkah ini sejalan dengan strategi Amazon yang lebih luas untuk mendiversifikasi penawaran ritelnya dan menarik basis pelanggan yang lebih makmur.
Bagi Saks Global, bermitra dengan Amazon memberikan kesempatan untuk memanfaatkan jaringan logistik raksasa e-commerce yang luas dan jangkauan pelanggan, memfasilitasi kehadiran online yang lebih kuat dan berpotensi meningkatkan penjualan.
Secara keseluruhan, kemitraan antara Amazon dan SAKS GLOBAL menandakan upaya strategis untuk membentuk kembali lanskap ritel mewah, menggabungkan mode tradisional kelas atas dengan kemampuan e-commerce modern.
Perkembangan Terbaru
Pada Desember 2024, Saks Global menyelesaikan akuisisi Neiman Marcus Group senilai $2,7 miliar, menyatukan pengecer mewah terkemuka di bawah satu payung perusahaan, termasuk Saks Fifth Avenue, Neiman Marcus, Bergdorf Goodman, dan Saks OFF 5TH.
Konsolidasi ini bertujuan untuk mendefinisikan ulang belanja mewah dengan mengintegrasikan data dan inovasi, menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih mulus dan personal.
Namun, merger juga menyebabkan restrukturisasi yang signifikan. Saks Global mengumumkan penutupan toko utama Neiman Marcus Group di Dallas pada 31 Maret 2025, dan berencana untuk mengkonsolidasikan operasi perusahaan ke New York City.
Keputusan ini mencerminkan strategi perusahaan untuk merampingkan operasi dan mengurangi biaya dalam lingkungan ritel yang menantang.
Selain itu, Saks Global telah menyesuaikan ketentuan pembayarannya, memperpanjang periode pembayaran menjadi 90 hari setelah penerimaan inventaris. Perubahan ini telah menimbulkan kekhawatiran di antara merek desainer, terutama yang lebih kecil yang mengandalkan pembayaran tepat waktu.
Perusahaan berencana untuk mengatasi saldo yang telah jatuh tempo dengan mencicil mulai Juli 2025, yang bertujuan untuk menstabilkan operasi keuangannya pasca-merger.