RINCIH.COM. Amazon telah secara resmi menutup “Inspire”, umpan belanja bergaya TikTok, hanya dua tahun setelah diluncurkan. Apa yang salah?
Terlepas dari kebangkitan perdagangan sosial, Inspire tidak pernah mendapatkan daya tarik. Influencer menolak tawaran Amazon sebesar $25 per video, memilih platform dengan monetisasi yang lebih baik. Sementara itu, Amazon mengalihkan fokus ke kemitraan dengan Instagram dan Snap Inc., membuat umpan videonya sendiri menjadi mubazir.
Sementara, Tik Tok menghadapi ketidakpastian di AS, dan Amazon bisa memposisikan Inspire sebagai alternatif yang kuat. Sebaliknya, perusahaan bertaruh pada asisten belanja berbasis Al dan integrasi media sosial.
Bahkan raksasa e-commerce dapat berjuang untuk membangun keterlibatan sosial. Pembuat konten mengharapkan insentif nyata, dan konsumen tidak akan mengadopsi fitur yang tidak terasa organik. (Dominique Pierre Locher)