Gojek Wrapped. Foto: istimewa

RINCIH.COM. Strategi “GoJek Wrap” adalah bentuk User Generated Content (UGC) yang sengaja dirancang untuk menciptakan interaksi emosional dengan pengguna sekaligus menghasilkan promosi gratis dengan dampak luas.

Psikologi di Balik Strategi Gojek Wrap

Efek Personalization: Manusia memiliki dorongan alami untuk merasa spesial dan unik. Dengan menyajikan data spesifik pengguna GoJek memanfaatkan personalization effect. Ini menciptakan rasa kepemilikan dan kebanggaan terhadap aplikasi.

Social Currency (Mata Uang Sosial)
Konsep dari buku “Contagious” karya Jonah Berger menyebutkan bahwa orang suka membagikan hal-hal yang meningkatkan citra sosial mereka. Ketika pengguna membagikan “GoJek Wrap,” mereka menunjukkan gaya hidup atau kebiasaan konsumsi yang menarik atau mencengangkan. Ini menjadi topik obrolan dan “ajang pamer” di media sosial.

Gamification & Reward Loops.
Menyajikan statistik pengeluaran dapat memberikan sensasi pencapaian (walau dalam bentuk konsumsi). Semakin tinggi angkanya, semakin bangga seseorang membagikannya.

Impact dalam Inbound Marketing.
Strategi ini low-cost high-impact karena:
Viral Effect dan Word-of-Mouth (WOM): Pengguna menjadi brand ambassador secara sukarela. Konten ini autentik karena datang dari pengguna langsung, bukan iklan berbayar, sehingga lebih dipercaya oleh audiens lain. Efek bola salju terjadi ketika orang lain terpicu untuk mengecek data mereka sendiri di aplikasi GoJek. Ini menghasilkan virality.

Retention dan Engagement Naik.
GoJek Wrap mendorong pengguna untuk menghabiskan waktu lebih lama di aplikasi. Mereka penasaran dengan data pribadi dan merasa lebih dekat dengan brand.

Data-Driven Trust
Dengan menyajikan data transparan (pengeluaran, kebiasaan, dsb.), Gojek membangun kepercayaan. Pengguna merasa GoJek memahami mereka dan peduli terhadap pengalaman mereka.

Cost Efficiency
Tidak ada biaya iklan besar, karena konten dibuat dan disebarkan oleh pengguna sendiri.
Biaya utama hanya pada pengembangan fitur analitik dan visualisasi data.

Dampak Ilmiah dalam Marketing Metrics
Secara kuantitatif, strategi ini berpengaruh pada Brand Awareness: Eksposur besar di media sosial meningkatkan visibilitas GoJek.

Customer Acquisition: Orang yang belum menggunakan GoJek mungkin tertarik mencobanya setelah melihat statistik teman mereka.

Customer Retention: Pengguna lama cenderung loyal karena merasa menjadi bagian dari komunitas GoJek.

Engagement Rate: Aktivitas share di media sosial meningkatkan interaksi antara brand dan pengguna.

Berdasarkan studi tentang User-Generated Content (UGC), konten dari pengguna memiliki tingkat keterlibatan 4.5 kali lebih tinggi dibandingkan konten brand biasa (sumber: Nielsen).

Keren banget kan si Gojek ini. Menciptakan campaign yang relevan dan efek FOMO dengan menggunakan kekuatan personalisasi data pelanggan. Pelanggan jadinya yang mempromosikan Brand. Itu intisari kekuatan Flywheel. (Inbound Marketing Practitioner and Business Ecosystem Builder)

By Septiadi

Adalah seorang penulis, dengan pengalaman sebagai wartawan di beberapa Media Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *