RINCIH.COM. Katjes International, terutama dikenal sebagai perusahaan gula-gula, secara resmi telah mengambil langkah berani di luar segmen intinya ke industri mode.
Katjes International telah mengakuisisi saham mayoritas di merek fesyen terkenal Bogner. Ini menandai langkah diversifikasi yang signifikan untuk kelompok yang berfokus pada permen tradisional dan menimbulkan banyak pertanyaan dan implikasi strategis untuk pasar yang lebih luas.
Didirikan sebagai merek permen dan licorice, Katjes telah aktif dalam memperluas portofolionya di seluruh Eropa melalui investasi minoritas dan mayoritas di berbagai merek FMCG selama dekade terakhir. Tetapi transaksi ini mengubah narasi sepenuhnya: mode bukan hanya kategori produk lain, ini adalah model bisnis yang berbeda secara fundamental, membutuhkan pendekatan operasional dan kreatif yang berbeda, dengan rantai nilai, dinamika pasar, dan perilaku konsumen yang berbeda.
Katjes beralih dari makanan FMCG ke ritel mode adalah jalur yang tidak biasa, yang jarang diambil di dunia bisnis berbahasa Jerman, terutama pada skala ini.
Bogner, merek yang berbasis di Munich adalah salah satu nama paling ikonik dalam olahraga Jerman dan mode mewah. Didirikan pada tahun 1932, Bogner dikenal secara internasional untuk pakaian olahraga musim dingin dan memiliki reputasi lama yang terkait dengan kinerja, keanggunan alpine, dan kualitas premium.
Malte Karstan, Retail Expert menjelaskan, dengan langkah ini, Katjes tidak lagi hanya menjadi pegangan dalam bisnis permen. Ini memposisikan dirinya sebagai perusahaan investasi multi-sektor.
“Masuknya Katjes International ke mode berarti perusahaan harus membangun atau memperoleh keahlian industri mode yang mendalam,” katanya kemarin
Struktur tata kelola dan manajemen merek di Bogner dapat berkembang secara signifikan di bawah kepemilikan baru. Langkah ini dapat menginspirasi atau menekan perusahaan menengah Jerman lainnya untuk mempertimbangkan strategi diversifikasi serupa, bergerak melampaui sektor warisan mereka.
“Katjes International tidak boleh disamakan dengan Katjes Fassin GmbH + Co. KG, yang menangani bisnis permen sehari-hari. Katjes International berfungsi sebagai cabang investasi strategis grup. Modelnya telah berfokus pada akuisisi merek-merek mapan di seluruh Eropa Barat, termasuk di Prancis, Inggris, dan NL,” jelasnya.
Dengan kesepakatan Bogner, Katjes menandakan kesiapan untuk memperluas filosofi investasinya di luar makanan, berpotensi bergerak menuju model perusahaan induk yang mirip dengan yang terlihat di pasar keuangan yang lebih matang.
“Ini lebih dari sekadar kesepakatan merek. Ini adalah sinyal bahwa bisnis keluarga Jerman yang mapan semakin bersedia untuk mendobrak batas-batas sektor tradisional dalam mengejar pertumbuhan, ketahanan, dan diversifikasi mereka,” kayanya. (Septiadi)