Kinerja ecommerce Cina, AS, Inggris dan Jerman. Foto: ECDB

RINCIH.COM. Berdasarkan data kinerja utama ecommerce dari ECDB yang dilansir LinkedIn ecommert Senin (14/10/2024), selama September 2024, lanskap eCommerce global terus mencerminkan pertumbuhan dan tantangan di seluruh pasar utama.

Terlepas dari tekanan ekonomi makro dan variabilitas regional, eCommerce tetap menjadi pendorong pendapatan yang kuat untuk CPG di seluruh dunia.

Ecommerce China alami pertumbuhan yang mengejutkan, yakni sebesar 26% selama Septembee 2024. Pertumbuhan ini merupakan kinerja tertinggi dalam 12 bulan terakhir. Sementara, pendapatan eCommerce di Tiongkok senilai US$2,02 triliun pada akhir tahun 2024, menggarisbawahi dominasinya di pasar global.

Adopsi strategi omnichannel oleh pemain utama seperti JDcom dan integrasi ritel fisik dengan efisiensi online memicu pertumbuhan dan permintaan konsumen ini.

Sebaliknya, Amerika Serikat mengalami penurunan pendapatan eCommerce sebesar 7,2% yang signifikan pada September 2024. Terlepas dari penurunan pasar, perusahaan terkemuka seperti Amazon dan Walmart terus berkinerja baik. Penjualan online Walmart menunjukkan peningkatan 22% dari tahun ke tahun, dan pertumbuhan 9% Amazon dalam penjualan Amerika Utara.

Inggris membukukan pertumbuhan 9% yang solid pada bulan September, menandai pemulihan yang signifikan dari penurunan di awal tahun. Dengan pendapatan eCommerce diperkirakan akan mencapai US$152,55 miliar pada tahun 2024, Inggris tangguh di tengah ketidakpastian ekonomi. Pertarungan hukum Amazon atas dominasi pasar, yang dipimpin oleh klaim dari pengecer kecil, mengguncang pasar.

Jerman, pasar eCommerce terbesar ke-2 di Eropa, mengalami penurunan 6,7% pada bulan September, menyoroti tantangan yang sedang berlangsung. Dengan pendapatan yang diproyeksikan mencapai US$111 miliar pada akhir tahun 2024, Jerman tetap menjadi pasar yang penting. Juara domestik seperti OTTO dan Zalando terus mendorong inovasi dan beradaptasi dengan perubahan tuntutan consumer.

Seementara, ritel fashion memimpin pertumbuhan kategori dengan 11% pada bulan September, diikuti oleh Electronics sebesar 7%, sementara Hobby & Leisure menunjukkan pertumbuhan moderat di 0,4%.

By Septiadi

Adalah seorang penulis, dengan pengalaman sebagai wartawan di beberapa Media Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *