RINCIH.COM. Pasar pengiriman makanan Cina akan menjadi lebih kompetitif. Pasalnya, JD.COM, platform e-commerce teratas, membuat langkah berani, melompat kembali ke arena pengiriman makanan untuk menantang duopoli yakni Meituan dan Alibaba Group. Mereka bahkan menawarkan restoran tanpa biaya komisi untuk tahun pertama jika mereka mendaftar pada 1 Mei.
Jadi, mengapa JD.COM melangkah kembali ke ruang yang sangat kompetitif ini? Stephan Soroka dari Boolanga Bites menjelaskan, langkah ini menjadi strategi pertahanan. “Langkah ini terlihat seperti permainan defensif untuk melindungi pangsa pasarnya terhadap ekspansi cepat Meituan, terutama dalam perdagangan cepat,” tulisnya dalam LinkedIn, Senin (24/2/2025).
Stephan menambahkan, JD telah lama dipandang sebagai pemain e-commerce premium. JD perlu beradaptasi dengan iklim ekonomi yang lebih sulit.
“JD perlu bersaing di arena perdagangan cepat di mana kecepatan adalah. yang terpenting,” tegasnya.
JD bertujuan untuk mempertahankan posisi “cepat”, yang merupakan tantangan karena perdagangan cepat adalah tempat layanan Meituan Shangou menghubungkan jutaan pedagang dan mencatat lebih dari 10 juta pesanan per hari.
Selain merayu restoran, JD bertujuan untuk melindungi bisnis mereka dengan mengakuisisi perusahaan sesuai permintaan Dada, di mana JD sudah memiliki mayoritas.
Bisakah JD mengganggu pemain yang sudah mapan?
Di pasar China yang dinamis, bahkan raksasa teknologi harus terus bersaing untuk memperluas atau mempertahankan batas mereka. Ini adalah pertempuran berisiko tinggi di pasar di mana pengiriman makanan yang cepat dan terjangkau adalah kebutuhan sehari-hari.