Felix Potin. Foto: istimews

RINCIH.COM. Félix Potin (18 Mei 1820-5 Juli 1871) adalah tokoh kunci dalam sejarah perdagangan di Prancis. Seorang visioner, ia merevolusi toko kelontong pada abad kesembilan belas dengan meletakkan dasar perdagangan modern dan mendemokratisasi akses ke produk makanan.

Awal yang sederhana dari seorang pengusaha ambisius. Berasal dari keluarga sederhana, Félix Potin mulai bekerja sejak usia dini. Pada tahun 1844, pada usia 24 tahun, ia membuka toko pertamanya di 28, rue Coquenard (sekarang rue Lamartine) di Paris. Ambisinya jelas: untuk menawarkan produk berkualitas dengan harga terjangkau, sambil menjamin transparansi.

Pada saat toko kelontong mengenakan harga tinggi dan variabel, ia berinovasi dengan memposting harga tetap dan kompetitif. Model ini dengan cepat menarik pelanggan setia, tergoda oleh cara konsumsi baru ini.

Revolusi dalam perdagangan. Félix Potin dengan cepat memahami pentingnya mengendalikan seluruh rantai produksi dan distribusi.

Potin mengembangkan strategi terintegrasi dengan memproduksi sendiri produk tertentu, mengurangi biaya dan meningkatkan kualitas.

Ini juga memperkenalkan layanan inovatif seperti pengiriman ke rumah, membuat tokonya semakin menarik. Dalam beberapa tahun, ia membuka lebih banyak tempat penjualan di Paris, mengubah mereknya menjadi kerajaan komersial yang nyata.

Félix Potin sering dianggap sebagai salah satu pendahulu supermarket modern. Pada tahun 1860. Potin meresmikan sebuah department store di rue de Rennes, di Paris, yang menjadi simbol kesuksesannya. Tempat ini menawarkan berbagai macam produk di bawah satu atap, ide revolusioner untuk saat itu.

Bisnisn Potin didasarkan pada tiga pilar: Kualitas produk: memastikan bahwa pelanggannya mendapatkan yang terbaik, dengan harga terjangkau.

Kedekatan: toko-tokonya terletak di lingkungan kelas pekerja agar dapat diakses oleh semua orang. Dan inovasi: memperkenalkan konsep baru yang membuat hidup konsumen lebih mudah.

Jejak Berkelanjutan

Ketika dia meninggal pada tahun 1871, Félix Potin meninggalkan bisnis yang makmur dan warisan yang akan bertahan lama setelahnya. Modelnya menginspirasi banyak pedagang dan berkontribusi pada munculnya ritel seperti yang kita kenal sekarang.

Meskipun merek Félix Potin menghilang pada tahun 1995. Potin mengubah toko kelontong pada masanya dan membuka jalan bagi era baru konsumsi, yang ditandai dengan aksesibilitas dan inovasi.

Félix Potin bukan hanya seorang pedagang kelontong; Dia adalah seorang pengusaha yang berani, seorang inovator dan pelopor. Dimulai dari nol, ia mengubah perdagangan Prancis dan meninggalkan jejak abadi dalam sejarah ekonomi negara itu.(Patrick Hasaj, Spécialiste FLOPRIMEUR MAGAZINE)

By Septiadi

Adalah seorang penulis, dengan pengalaman sebagai wartawan di beberapa Media Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *