Ilustrasi estimasi waktu pengiriman. Foto: ist

RINCIH.COM. Banyak orang bertanya-tanya bagaimana platform pengiriman makanan menghitung perkiraan waktu kedatangan pelanggan. Wolt merilis makalah di mana mereka menjelaskan bagaimana mereka melakukannya.

Estimasi waktu pengiriman pra-checkout dihitung menggunakan campuran sumber data, yang meliputi: Jarak pengiriman antara tempat dan konsumen. Rasio pengiriman yang sedang berlangsung dan mitra kurir aktif. Waktu pengiriman rata-rata di kota dalam 30 menit terakhir. Waktu pemenuhan pesanan tempat rata-rata di kota. Perkiraan penjemputan. Kondisi cuaca saat ini di kota.

Perkiraan pengiriman sambil menunggu pesanan dikirim: Waktu persiapan tempat. Ketersediaan mitra kurir. Perkiraan waktu perjalanan mitra kurir.

Mereka memanfaatkan model ML untuk memprediksi waktu yang dibutuhkan oleh mitra kurir untuk menemukan tempat atau lokasi pengiriman sekali dalam geofence tertentu. Waktu layanan penjemputan dan pengantaran ini sesuai dengan waktu yang dibutuhkan oleh mitra kurir untuk parkir dan berjalan kaki ke lokasi target.

Waktu layanan penjemputan dan pengantaran diperkirakan dengan mempertimbangkan informasi, seperti waktu eksekusi pengiriman rata-rata di lingkungan sekitar, ukuran pesanan, atau jenis kendaraan yang digunakan oleh mitra kurir.

By Septiadi

Adalah seorang penulis, dengan pengalaman sebagai wartawan di beberapa Media Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *