Armada Singpore Airline. Foto: istimewa

RINCIH.COM. Salesforce dan Singapore Airlines (SIA), Rabu (12/3/2025) mengumumkan integrasi Agentforce, Einstein in Service Cloud, dan Data Cloud ke dalam sistem manajemen kasus pelanggan SIA. Langkah ini memungkinkan SIA untuk menghadirkan layanan yang lebih konsisten, personal, dan terintegrasi bagi para pelanggannya.
 
Kedua perusahaan juga berencana untuk berkolaborasi mengembangkan solusi Kecerdasan Buatan (AI) untuk industri penerbangan di pusat Salesforce AI Research di Singapura, dengan tujuan untuk menghadirkan inovasi yang memberikan nilai lebih dan manfaat tambahan bagi industri penerbangan.
 
SIA akan memanfaatkan Agentforce, sistem AI berbasis agen otonom untuk menangani tugas-tugas tertentu guna menyederhanakan operasional layanan pelanggan. Dengan ini, perwakilan layanan pelanggan dapat lebih fokus dalam memberikan perhatian yang lebih personal di setiap interaksi. Agentforce didukung oleh Data Cloud, mesin data hyperscale yang terintegrasi dalam Salesforce, yang mengonsolidasikan data relevan untuk meningkatkan dukungan AI bagi perwakilan layanan pelanggan. Hal ini memungkinkan penyediaan saran dan solusi yang lebih personal bagi pelanggan.
 
SIA juga akan memanfaatkan kemampuan AI generatif Einstein yang terdapat dalam Service Cloud untuk merangkum riwayat interaksi pelanggan dengan maskapai. Teknologi ini juga menyediakan panduan bantuan, memungkinkan perwakilan layanan pelanggan untuk lebih memahami, mengantisipasi kebutuhan pelanggan, dan menawarkan solusi yang lebih tepat. Dengan demikian, SIA dapat mengurangi waktu respons rata-rata serta menghadirkan layanan yang lebih efisien, proaktif, dan personal.
 
Goh Choon Phong, Chief Executive Officer Singapore Airlines, mengatakan, sebagai maskapai penerbangan terkemuka di dunia yang mengedepankan transformasi digital, Singapore Airlines berkomitmen untuk berinvestasi dan memanfaatkan teknologi yang relevan guna meningkatkan pengalaman pelanggan, meningkatkan efisiensi operasional, mendorong pertumbuhan pendapatan, dan meningkatkan produktivitas karyawan.

“SIA Group telah menjadi pelopor dalam penerapan solusi AI generatif, dengan mengembangkan lebih dari 250 contoh kasus (use case) dalam 18 bulan terakhir dan menerapkan sekitar 50 inisiatif di seluruh operasional,” kata Goh Choon Pong mengutip siaran pers Singapore Airlines yang diterima rincih.com, kemarin.
 
Goh Choon menambahkan, salesforce adalah pelopor dalam AI berbasis agen. Integrasi Agentforce, Einstein in Service Cloud, dan Data Cloud ke dalam sistem manajemen kasus pelanggan SIA akan meningkatkan kemampuan kami dalam membantu pelanggan secara lebih efisien dan menandai langkah pertama dalam kolaborasi ini. Bersama, kami akan mengembangkan solusi AI yang mendorong perubahan yang bermakna dan berdampak, serta menetapkan standar baru dalam keunggulan layanan di industri penerbangan.
 
Sementara, Marc Benioff, Chair dan Chief Executive Officer Salesforce, mengatakan, kehadiran tenaga kerja digital yang didukung oleh agen AI otonom tidak hanya merevolusi pengalaman pelanggan—tetapi juga mentransformasi bisnis. Kami sangat senang dapat bermitra dengan Singapore Airlines, pelopor dalam revolusi AI ini, untuk membawa layanan pelanggan mereka yang sudah luar biasa ke tingkat yang lebih tinggi, memperkuat tenaga kerja mereka, dan berkolaborasi dalam solusi AI inovatif untuk industri penerbangan.

“Dengan platform tenaga kerja digital kami yang terintegrasi, kami menghubungkan manusia dengan agen AI otonom yang tepercaya, membuka peluang baru dalam produktivitas, inovasi, dan pertumbuhan.”

By Septiadi

Adalah seorang penulis, dengan pengalaman sebagai wartawan di beberapa Media Nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *